Tuesday, April 15, 2008

Komentar, 15 April 2008
Polri Akui DPO Poso Dr Agus Tertangkap

Polri memastikan DPO Poso Dr Agus telah ditangkap di Malaysia. Namun pihak kepo-lisian belum mau memberi-kan keterangan rinci terkait hal ini. “Ya besok saja ya, be-sok,” kata Kabareskrim Ma-bes Polri Komjen Pol Bambang Hendarso Danuri di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakar-ta, seperti dilansir detik.com, Senin (14/04).Dr Agus diketahui adalah Waqalah JI Poso sejak 2006, menggantikan Hasanuddin yang tertangkap. Disebut-sebut dia adalah murid dari tersangka teroris Dr Azahari.Dr Agus pun diketahui per-nah menerima pelatihan me-rakit bom di Blitar pada 2005. Dan dengan keahliannya da-lam medis pernah memberikan pengobatan untuk buronan lainnya Noordin M Top. “Tidak hanya kasus Poso, ada yang lainnya. Besok saja (hari ini, red) ya,” tambah Bambang. Informa-si menyebutkan Dr Agus di-tangkap di Malaysia pada akhir Maret 2008 lalu, bersama ka-wannya Abu Husna. Padahal sebelumnya pada sekitar 2006-2007 diperkirakan Dr Agus melarikan diri dari Poso ke Fili-pina Selatan. Dia kini mende-kam di tahanan Brimob Kelapa Dua, setelah diekstradisi pada pekan lalu. Saat dikonfirmasi mengenai keberadaan Dr Agus, Bambang mengelak. “Ya nan-tilah,” tandasnya.(dtc)

Monday, April 14, 2008

Komentar, 14 April 2008
Malaysia Klaim Tangkap Teroris Jaringan Poso

Seorang dokter asal Indone-sia bernama Agus Idrus di-tangkap Polisi Diraja Malaysia karena memalsukan paspor. Kini pihak Malaysia meng-klaim dr Agus terlibat jari-ngan teroris Poso. Namun orangtua dr Agus, tidak yakin anaknya terlibat teroris. Keya-kinan itu disampaikan Ny Tamrin (68), ibu kandung dr Agus Idris saat ditemui detik-surabaya.com di rumahnya Jalan Petemon IV no 151 H, Surabaya, Minggu (13/04).“Anak saya itu sebelumnya memang tinggal di sini dan baru keluar sekitar tahun 2002 karena mendapat Penu-gasan Tidak Tetap (PTT),” im-buhnya. Ny Tamrin sangat ti-dak yakin jika anaknya terli-bat dalam jaringan teroris. “Saya tenang-tenang saja, karena anak saya itu seorang dokter dan orang yang baik. Serta insting seorang ibu yang saya punya mengatakan tidak mungkin anak saya ikut te-roris. Wong anak saya itu dok-ter kok,” yakin Ny Tamrin.Dokter Agus yang ditangkap Polisi Diraja Malaysia adalah seorang dokter yang lulus pada tahun 1997. Anak no-mor dua dari empat bersau-dara ini kemudian tinggal bersama istri dan seorang anak di Kalimantan pada tahun 2003.Dokter Agus Idrus ditangkap Polisi Diraja Malaysia bersa-ma Abu Husna alias Abdur-rahim, Sabtu lalu, adalah anak kedua dari empat ber-saudara. Dokter Agus diyakini polisi sebagai pemimpin jaringan Jamaah Islamiyah (JI) Poso menggantikan Hasa-nuddin yang telah dibekuk polisi sebelumnya.(dts)