Bocah SD di Poso Temukan Bom
Sabtu, 11 Maret 2006 19:02 WIB
TEMPO Interaktif, Poso: Muhammad Syafaat, murid SD Negeri 3 Poso, tadi pagi menemukan bom yang tergeletak di pintu gerbang sekolahnya. Syafaat mendapati barang berbahaya itu dalam kemasan kotak makanan.
Syafaat duduk di bangku kelas 4 SD negeri yang beralamat di Jalan Pulau Nias, Kelurahan Kayamanya, Kecamatan Poso Kota, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. "Kami di Poso sudah sering mendengar kalau bungkusan apalagi plastik hitam biasanya isinya bom" katanya polos.
Bom itu terlihat bagian ujungnya menjalar sebuah kabel.Syafaat yang langsung curiga pada benda itu lantas melaporkan kepada gurunya, Nikmah Podungge. Nikmah lalu menyuruh seluruh murid menjauh dari pintu gerbang. Petugas dari Kepolisian Resor Poso tak lama kemudian datang.
Tim penjinak bahan peledak Gegana Polri menyusul tiba dilokasi beberapa menit setelah itu. Bom tersebut dibawa ke markas polisi. Pihak sekolah tempat Syafaat belajar memutuskan meliburkan murid-muridnya. "Ada ketakutan pada anak-anak, karena itu mereka diliburkan," ujar Nikmah.
Penemuan bom ini menambah lima bom rakitan yang lebih dulu ditemukan di belakang sebuah sekolah menengah diKelurahan Kayamanya, Poso Kota. Kelima bom tersebut dikemas dalam potong pipa besi seukuran botol air mineral.
Polisi telah memeriksa enam orang saksi dan belum ada yang menjadi tersangka. "Kami masih mendalami temuan ini," kata juru bicara Polda Sulawesi Tengah Ajun Komisaris Besar Rais Adam.Darlis
Sunday, March 12, 2006
Posted @ 1:59 AM
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment