Pangdam: Oknum TNI AD Terlibat di Poso, Saya Libas!
Komentar, 19 Jan 2006
Berkembangnya isu dugaan keterlibatan oknum TNI AD dalam sejumlah peristiwa berdarah di Kabupaten Poso, Propinsi Sulawesi Tengah, mendapat bantahan keras Pangdam VII Wirabuana Mayjen TNI Arief Budi Sampurno SIP SH MBA.
“Setahu saya itu tak ada. Namun bila ada, pasti saya libas,” tandas Sampurno ke-marin (18/01). Namun dirinya tak mau tinggal diam, sebab diakui jenderal bintang dua ini pihaknya terus melakukan pengusutan. Tak hanya itu, upaya untuk memperkecil ruang gerak para buronan pengacau di Poso masih dila-kukan jajarannya. “Prinsipnya kami serius mau mengaman-kan daerah Poso,” tegasnya lagi usai diterima Walikota Tomo-hon Jefferson Rumajar SE di kantor Pemkot Tomohon.
Mengenai dugaan wilayah perbatasan di Sulawesi kini marak dijadikan transit pela-rian sejumlah buronan teroris, menurutnya terus dipantau jajarannya dengan melibatkan kerjasama dengan aparat kepolisian. Dia juga meminta peran masyarakat untuk ikut mendukung tugas-tugas aparat.
“Memang diakui wilayah perbatasan potensial dijadikan pelarian para pengacau. Namun kami tidak tinggal diam karena itu pemantauan terus dilakukan,” tambahnya. Lebih jauh, ditanyakan soal kemung-kinan wilayah Sulut kini di-jadikan tempat persembunyian buronan kelas kakap Noordin M Top, menurut Sampurno itu bisa saja terjadi. Namun diri-nya yakin, ancaman teror kecil terjadi di wilayah ini. “Kenapa demikian, karena orang-orang di Sulut baik hati dan tak ingin rebut-ribut,” tuturnya dengan mimik serius.(eky)
Thursday, January 19, 2006
Posted @ 9:25 AM
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment