Komentar, 13 January 2007
Sikapi peristiwa Poso, Umat Tingkatkan Persaudaraan dan Kerukunan
Menyikapi peristiwa disergapnya teroris di Poso Kamis (11/01) lalu, tokoh agama di Sulut mengharapkan umat beragama tetap mengutamakan iman dalam setiap perbuatan. Bahkan terus meningkatkan persaudaraan dan kerukunan antar umat beragama.Seperti yang dikatakan Pdt Tedy Batasina STh, Jumat (12/01), bahwa penanganan masalah Poso harus memper-timbangkan stabilitas keama-nan. Artinya penerapan hu-kum harus melihat situasi dan kondisi masyarakat Poso yang sedang dalam berada pada proses pemulihan. Pihak keamanan diharapkan bertin-dak arif dan bijaksana, tegas dengan tetap mempertim-bangkan aspek keamanan se-cara menyeluruh masyarakat Poso.“Hal ini penting agar tidak menimbulkan masalah baru ditengah-tengah masyarakat. Memang harus diakui pene-gakan hukum harus diutama-kan, namun demikian pena-nganan serta kebijakan-kebi-jakan keamanan harus mem-pertimbangkan berbagai re-aksi masyarakat,” tambah-nya.Paling tidak tambahnya, pe-negakan hukum tidak berim-bas pada stabilitas keama-nan. Menyikapi penanganan pihak aparat yang dilakukan pada prinsipnya harus didu-kung, hanya saja perlu diser-tai dengan tindakan-tindakan persuasif sebagai langkah an-tisipasi munculnya masalah baru. Sedapat mungkin pena-nganan hukum harus memi-hak ketentraman masyara-kat. Sementara menurut Hi Halil Domu yang juga Kakanwil Depag Sulut. Menurut dia, pemerintah dalam hal ini aparat keamanan telah melakukan tugasnya. Karena itulah sangat diharapkan masyarakat untuk turut membantu menjaga situasi dan keamanan di daerah. “Masyarakat hendaknya dalam melakukan satu tindakan sesuai dengan iman masing-masing agama. Kalau kita mengu-tamakan keyakinan dan iman sebagai umat bergama tentunya semua permasalahan dapat diatasi, maka terciptalah kerukukan dan persau-daraan antara umat bera-gama,” katanya.Pdt Berty Mandagi MTheol, umat beragama hendaknya menyikapi hal ini sesuai de-ngan iman. “Kalau kita mengi-kuti kemauan hati sendiri se-bagai manusia tentunya bisa terjadi hal tidak diinginkan. Karena itulah sebagai umat yang percaya hendaknya me-nyerahkan semua persoalan kedalam tangan pengasihan Tuhan,” katanya.Dalam menciptakan kehidu-pan yang tentram menurut dia, sebaiknya kita berjalan dalam kebenaran dan tangan pengasihan Tuhan.(lex)
Saturday, January 13, 2007
Posted @ 12:02 PM
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment