Presiden Minta Antisipasi Kekerasan Poso
Selasa, 17 Oktober 2006 16:21 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Pemerintah mengantisipasi terulangnya kasus kekerasan di Poso, Sulawesi Tengah. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono telah memerintah Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Widodo A.S., segera mengusahakan Poso aman. "Jangan sampai situasi yang sudah baik tercoreng oleh satu-dua masalah," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam keterangan persnya di Bandara Udara Halim Perdana Kusuma, Selasa (17/10).Presiden berharap pemerintah daerah dan komunitas Islam dan Kristen di Sulawesi Tengah terlibat dalam menciptakan situasi damai. Ia meminta masyarakat Poso mengakhiri konflik komunal. Yudhoyono meminta masalah di Poso segera selesai sehingga tak merugikan nama baik Indonesia. Namun Yudhoyono menilai kekerasan di Poso merupakan persoalan internal negara, yang tak hanya terjadi di Indonesia. Pernyataan Yudhoyono terkait situasi Poso yang kembali memanas. Pendeta Irianto Kongkoli ditembak hingga tewas di depan toko bangunan. Polisi masih mencari pelaku yang saat kejadian mengenakan penutup muka. OKTAMANDJAYA WIGUNA
Tuesday, October 17, 2006
Posted @ 5:40 PM
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment