Wednesday, September 20, 2006

Komentar, 20 September 2006
Turut Doakan Tibo Cs, Umat Katolik Percaya Hidup dan Mati Milik Tuhan

Menyikapi eksekusi Tibo Cs yang direncanakan pada esok, Kamis (21/09), Tokoh Agama Katolik yang juga Ketua Yayasan Pendidikan Katolik Pastor Fred Tawaluyan Pr, Selasa (19/09) menegaskan, umat Katolik tetap yakin dan percaya bahwa hidup dan mati adalah milik Tuhan.Ia mengatakan, kehidupan dan kematian hanya milik Tuhan, yang harus disyukuri. Dan ungkapan syukur bukan hanya pada saat senang, berhasil, bahagia, tapi juga saat dilanda kesedihan. Karena, dalam suatu kegagalan dan dalam kesusahan hidup tetap harus disyukuri, sebab ini merupakan bagian dari pada ujian dari Tuhan. Jalan menuju kehidupan dan kematian, lanjutnya juga merupakan rencana ilahi yang misterius. Oleh karena itu, manusia tidak bisa mengira dan merencanakan apa yang belum terjadi dan apa yang akan terjadi. Tapi Tuhan yang menentukan. Sehubungan dengan rencana eksekusi kasus Tibo Cs, memang sebagian orang menganggapnya hal ini sebagai kegagalan upaya perjuangan nilai keadilan dan kemanusiaan, dan sebagian lagi menganggap sebagai kemenangan pengadilan yang penting. Pasalnya, telah ada upaya dan usaha yang sangat serius untuk memperjuangkan dan membela kehidupan Tibo.“Kalau eksekusi memang akan dilaksanakan besok, bukanlah pertanyaan siapa yang benar dan siapa yang salah? Atau Tuhan memihak yang mana ?.Menurut hemat saya, sekarang bukan tentang kemenangan atau kegagalan tentang pengadilan yang fair atau unfair. Tapi apakah pesan Tuhan kepada kita lewat peristiwa eksekusi Tibo Cs (baca:nanusia). Syukur kepada Allah, juga kelau kematian itu harus dilalui lewat eksekusi, semoga mereka diterima disisinya,” tegasnya.(aan)

No comments: